Schumacher Grand Prix Monako.

Schumacher Grand Prix Monako.
Pada akhir musim, Piquet meninggalkan Formula 1 Benetton dan digantikan oleh Martin Brundle. Selama musim 1992 Schumacher mulai cocok tegas dalam memimpin, mendapatkan beberapa podium, sampai kemenangan pertama di Grand Prix Belgia. Dengan tiga balapan tersisa, dengan dunia yang sudah ditugaskan untuk Nigel Mansell, fokus bergeser ke perjuangan untuk tempat kedua di klasemen yang melibatkan Schumacher, Senna dan Patrese yang mendahului jauh hanya panjang a. Pada akhir Paduan yang sadar dengan Schumacher ketiga dalam peringkat dunia, di depan Senna, ditipu beberapa kali oleh McLaren sering tidak dapat diandalkan.

Persaingan antara bintang Brasil dan pilot Jerman yang muncul mulai terbentuk [14] sudah di Brasil selama grand prix pertama tahun ini: Schumacher Senna publik dituduh telah terhalang dalam perlombaan dengan hanya perilaku yang benar, padahal sebenarnya itu adalah . 'McLaren Electronic penyebab menurunnya mendadak [15] di Perancis, Jerman mengusap Brasil di babak pertama: setelah gangguan ras karena hujan, Senna, sudah meninggalkan jas ras, dibahas penuh semangat dengan Schumacher, memarahi dia, memegang kamera jarak jauh, atas perilakunya di Brasil, ketika Jerman telah menuduhnya sengaja memperlambatnya dan meminta penjelasan tentang insiden itu. [16] persaingan berlanjut di Hockenheim, Jerman, selama sesi tes di mana dua disikat beberapa kali dengan roda dan kotak datang hampir berkelahi.